Asal usul game Minecraft yang menjadi fenomena global, memikat jutaan pemain di seluruh dunia dengan kreativitas dan kebebasan eksplorasinya. Namun, bagaimana sebenarnya game ini bermula? Mari kita telusuri asal usul Minecraft dan perjalanan yang membentuknya menjadi game yang ikonik.
Minecraft diciptakan oleh Markus “Notch” Persson, seorang programmer asal Swedia. Sebelum mengembangkan Minecraft, Notch sudah memiliki pengalaman dalam pembuatan game melalui proyek-proyek kecil. Pada 10 Mei 2009, Notch mulai mengerjakan Minecraft sebagai proyek sampingan setelah terinspirasi oleh beberapa game lain, seperti Dwarf Fortress, Dungeon Keeper, dan terutama Infiniminer.
Infiniminer, sebuah game voxel-based, mempengaruhi Notch dengan konsep dunia yang bisa dibangun dan dihancurkan oleh pemain. Namun, Notch ingin mengembangkan ide ini lebih jauh, menambahkan elemen crafting dan survival yang tidak ada di Infiniminer.
Tahap Perkembangan Awal Dari Game Minecraft
Versi awal Minecraft, yang dikenal sebagai “Classic”, dirilis pada 17 Mei 2009 di forum TIGSource. Pada versi ini, pemain bisa menempatkan dan menghancurkan blok, tetapi belum ada tujuan permainan yang jelas atau mekanisme survival. Meski demikian, respon positif dari komunitas gaming membuat Notch terus mengembangkan game ini.
Pada 2009, Notch memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya di King.com dan fokus penuh pada Minecraft. Dia juga memulai blog pengembangan, di mana dia secara rutin memposting pembaruan dan ide-ide baru, sambil menerima masukan dari komunitas pemain.
Asal Usul Peluncuran Alpha dan Beta
Pada 30 Juni 2010, Minecraft memasuki tahap Alpha. Pada fase ini, Notch memperkenalkan banyak fitur baru, seperti mekanisme crafting, berbagai jenis blok, dan musuh yang harus dilawan pemain. Pembaruan terus bergulir dengan cepat, dan game ini mulai menarik perhatian media serta mendapatkan basis pemain yang semakin besar.
Minecraft kemudian memasuki fase Beta pada 20 Desember 2010. Pada tahap ini, game ini sudah cukup lengkap dengan banyak fitur seperti bioma, sistem pencahayaan, dan mode multiplayer. Kesuksesan komersial mulai tampak jelas dengan meningkatnya jumlah penjualan.
Keberhasilan Minecraft membawa Notch untuk mendirikan Mojang Specifications, sebuah studio game yang didedikasikan untuk pengembangan Minecraft dan proyek game lainnya November 2011, Minecraft secara resmi dirilis pada acara MineCon di Las Vegas.
Pada titik ini, Minecraft sudah memiliki berbagai mode permainan termasuk Survival, Creative, Adventure, dan Spectator, serta fitur-fitur kompleks seperti Redstone, Ender Dragon, dan berbagai item serta alat yang dapat dibuat oleh pemain.
Pada September 2014, Microsoft mengakuisisi Mojang dan Minecraft seharga $2,5 miliar. Akuisisi ini mengundang berbagai reaksi, tetapi Microsoft menjanjikan untuk terus mendukung dan mengembangkan Minecraft. Hingga kini, game ini tetap populer dan terus mendapatkan pembaruan reguler serta konten baru.
Minecraft tidak hanya menjadi game yang sangat digemari, tetapi juga alat edukasi di berbagai sekolah dengan program seperti Minecraft: Education Edition. Game ini juga telah berkembang ke berbagai platform, termasuk konsol, mobile, dan VR.
Kesimpulan
Minecraft adalah hasil dari visi kreatif Markus “Notch” Persson yang terinspirasi oleh game lain tetapi berhasil menciptakan sesuatu yang benar-benar baru dan revolusioner. Dengan dukungan komunitas yang kuat dan inovasi yang terus-menerus, Minecraft telah tumbuh dari proyek sampingan sederhana menjadi salah satu game paling berpengaruh dalam sejarah industri game. Hingga saat ini, Minecraft terus menginspirasi pemain dari segala usia untuk berkreasi, belajar, dan bermain di dunia blok yang tidak terbatas.
